Selasa, 16 Oktober 2012

sedikit kata

Hah !, remangnya jalanan malam memang juara. Jika sudah larut begini orang bebas kebut-kebutan, yang punya pasangan pun asik memacu rendah kecepatan motornya sampai ku bingung mengapa ia tak menepi dan berjalan kaki saja, itu jauh lebih romantis.

Ku tengok jam di lengan kananku, rupanya sudah jam setengah 12 malam, cukup cepat waktu hari ini, rasanya baru 15 menit yang lalu aku menikmati nasi goreng selepas bangun pagi.

Kadang bila penat seperti saat ini aku suka menepi dijalan, menikmati remangnya lampu jalan. Aku pikir selain pantai dan pegunungan, tepi jalan raya di kala malam bisa menjadi alternatif hiburan.

Salah bila kalian pikir aku menggoda "Perempuan nakal" bukan itu hiburan yang aku maksud. Aku tak memuja urusan bawah perut buat ku nomor satu tertawa, nomor dua menyendiri itu sudah cukup.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar